LPM UIT LIRBOYO KEDIRI MENGIKUTI WORKSHOP SPMI NASIONAL DI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
Universitas Islam Tribakti Lirboyo Kediri dengan serius mengembangkan diri sebagai lembaga pendidikan yang memiliki visi menjadi pusat pendidikan yang unggul di bidang kajian keislaman, keindonesiaan, kepesantrenan, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam perspektif Islam ahlu sunnah wal jamaah. Untuk mewujudkan visi ini diperlukan sistem penjaminan mutu internal (SPMI) yang kuat dan mendalam serta sesuai dengan perkembangan teknologi dan kehendak stakeholder. Salah satu upaya penguatan SPMI, kali ini LPJM bekerja keras menyusun format dokumen SPMI bersama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia.
Sebagai wujud penguatan penjaminan mutu, Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri mengikuti workshop SPMI ke Universitas Islam Kalijaga Yogyakarta, tepatnya di Sahid Raya Hotel & Convestion Yogyakarta, tanggal 11 hingga 13 Juli 2023 bertempat di Hotel Sahid Raya Yogyakarta. Workshop SPMI ini diikuti oleh 113 peserta terbagi menjadi 14 kelompok kerja. Tujuan kegiatan ini sebagaimana yang tercantum dalam thema kegiatan, yaitu untuk merumuskan pernyataan standar mutu, IKU dan IKT mengacu SN-Dikti, merumuskan standar mutu (IKU dan IKT) mengacu pada Perguruan Tinggi, merumuskan standar mutu (IKU dan IKT) mengacu pada LAM, dan Merumuskan Standar Mutu (IKU dan IKT) mengacu pada Lembaga Akreditasi Internasional.
Workshop dengan thema penyelarasan indikator kinerja utama (IKU) dan indikator kinerja tambahan (IKT) standar mutu perguruan tinggi dengan SNPT, LAM, dan Lamemba akreditasi internasional, dibuka oleh rektor UIJ Prof. Dr. Phill Al Kamal, S. Ag, MA. Beliau pesan bahwa perguruan tinggi saat ini tidak bisa bekerja sendiri-sendiri. Kerjasama mutlak dilakukan. Dengan kerjasama akan diperoleh sebuah tangga untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi, saling membantu dan menguatkan sehingga dapat mencapai tujuan ideal perguruan tinggi.
Setelah dibuka oleh rektor kegiatan workshop dilanjutkan dengan dengan Sesi pertama, yaitu kajian Evaluasi SPMI dan Rencana Pengembangan Standar Mutu Perguruan Tinggi disampaikan oleh Dr. Ir. J. Pramana Gentur Sutapa, MSc. Beliau akrab disapa dengan panggilan Pak Gentur. Beliau merupakan dosen kehutanan di fakultas kehutanan Universitas Gadjah Mada. Beliau aktif dalam beberapa kegiatan penjaminan mutu, diantaranya beliau sebagai Auditor Mutu Internal UGM, Asesor AUN, Tim Pengembang SPMI Dikti, Fasilitator pelatihan SPMI dan AMI, serta menjadi Konsultan Pengembangan Mutu PT, LL Dikti wilayah V.
Hal menarik dari sesi ini disampaikan bahwa, Pengembangan pendidikan tinggi sendiri telah diamanatkan melalui Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024. Terdapat tiga sasaran pengembangan, yaitu: 1) Meningkatnya kualitas pembelajaran dan relevansi pendidikan tinggi; 2) Meningkatnya kualitas dosen dan tenaga kependidikan; dan 3) Terwujudnya tata kelola Ditjen Pendidikan Tinggi yang berkualitas. Perguruan tinggi diharapkan dapat memanifestasikan ketiga sasaran ini melalui peningkatan kapasitas dan kualitas proses dan pengelolaaan pendidikan yang menjadi tanggung-jawabnya. Indikator kinerja utama (IKU-PT) yang ditetapkan harus mampu fokus terhadap tiga amanat pengembangan tersebut.
Selain itu, IKU-PT harus mampu menjadi alat ukur sekaligus akselerator untuk pengembangan kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka yang telah ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3, 4, 5, 6, dan 7 tahun 2020. Melalui kebijakan tersebut, Kementerian Pendidikan Tinggi berupaya menjamin lembaga pendidikan tinggi untuk memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap perubahan zaman, lebih berdampak langsung bagi masyarakat, serta mampu mencapai standar perguruan tinggi internasional. Jaminan kemudahan dan target yang lebih tajam juga diberikan kepada dosen sebagai sumber daya utama di perguruan tinggi. Gedung yang megah akan serasa kopong tanpa diisi oleh dosen berkualitas. Dosen didorong untuk dapat melaksanakan pembelajaran yang berbasis permasalahan, kolaboratif, dan tidak hanya mengandalkan pembelajaran di dalam kelas. Sebagai hasil akhir, kebijakan Kampus Merdeka diharapkan memberikan iklim yang baik terhadap pengembangan minat dan bakat mahasiswa. Mahasiswa dapat mengasah kemampuan mereka dalam situasi pembelajaran inovatif, fleksibel, berbasis
Sesi kedua disampaikan oleh Dr. Muhammad Fakri Husen, SE. M.Si, menyajikan Teknik Merumuskan Pernyataan Standar Mutu, IKU dan IKT mengacu SN-Dikti. Dalam hal ini dijelaskan secara rinci cara merumuskan IKU dan IKT mengacu SN-Dikti. Usai penyajian diteruskan oleh kelompok kerja masing-masing untuk merumuskan IKU dan IKT. Mulai dari standar pendidikan, standar penelitian, dan setandar pengabdian kepada masyarakat. Dalam sistem kerja kelompok didampingi oleh tutor. Selama bekerja, anggota kelompok difasilitasi untuk konsultasi dengan tutor.
Sesi ketiga disampaikan oleh Dr. Epha Diana Supandi, S.Si.,M.Sc mengupas tentang Merumuskan Standar Mutu (IKU dan IKT) mengacu pada Perguruan Tinggi. Dalam sesi ini dijelaskan secara rinci cara merumuskan IKU dan IKT mengacu pada Perguruan Tinggi. Usai penyajian diteruskan oleh kelompok kerja masing-masing untuk merumuskan IKU dan IKT. Mulai dari standar pendidikan, standar penelitian, dan setandar pengabdian kepada masyarakat. Dalam sistem kerja kelompok didampingi oleh tutor. Selama bekerja, anggota kelompok difasilitasi untuk konsultasi dengan tutor.
Sesi keempat dijelaskan oleh Dr. Muhammad Fakhri Husein, SE., M.Si membahas tentang Merumuskan Standar Mutu (IKU dan IKT) mengacu pada Lembaga Akreditasi Internasional. Dalam sesi ini diuriakan secara mendalam cara merumuskan IKU dan IKT mengacu pada lembaga akreditasi Internasional. Setelah paparan materi selesai dilanjutkan oleh kelompok kerja masing-masing untuk merumuskan IKU dan IKT. Mulai dari standar pendidikan, standar penelitian, dan setandar pengabdian kepada masyarakat, yang mengacu pada standar mutu kelas internasional.
Mahasiswa KPI Lolos Call For Papers ANSOPS 2024
31 October 2024
Comments are closed.